Badrodin Haiti Dinilai Tidak Bermutu

Sebagai pimpinan tinggi korps kepolisian nama Badrodin Haiti memang tidak asing lagi, selain masih menjabat sebagai Wakapolri Jenderal bintang tiga itu juga telah menjadi pelaksana tugas Kapolri menggantikan Jenderal Sutarman yang pensiun.

Polemik Budi Gunawan yang sempat menyandang status tersangka memang sedikit mereda setelah nama Badrodin Haiti diusung sebagai Kapolri, namun bagi sejumlah kalangan sosok Badrodin Haiti belum dianggap jaminan mutu untuk menyelesaikan problem ditubuh Polri, maupun perseteruan Polri dan KPK.

Penyebabnya Badrodin terlihat tidak memiliki kewibawaan saat Basreskim Polri diduga mengkriminalisasi Komisi Pemberantasan Korupsi.

Tak hanya menyangkut para pemimpin KPK tapi juga terkait dengan 21 penyidik KPK yang akan disidik Polri. Hingga kasus Novel Baswedan yang disebut-sebut kembali dilanjutkan padahal dulu telah dihentikan.

Terkait harapan agar polisi menghentkan tindakan kriminalisasi terhadap KPK Komjen Badrodin Haiti menyatakan masih akan mempelajari kasusnya.

Jika nantinya disetujui politisi senayan tugas Badrodin Haiti memang tidak mudah, lulusan terbaik Akademi Kepolisian tahun 1982 itu tak hanya dituntut membenahi berbagai masalah internal tapi juga hubungan Polri dan KPK.

Kewibawaan dan kemampuan menejerial mantan Kapolda Sulawesi Tengah itu kini di pertaruhkan untuk membawa krops yang dipimpinnya membuktikan prestasi, tidak hanya sekedar unjuk gigi melawan sesame penegak hukum.

Sumber:
Trans7