Majelis Ulama Indonesia (MUI) se-Madura akan menerbitkan panduan buku pengunjung hotel di wilayah Madura. Buku yang masih dalam proses penyelesaian ini menurut Ketua Forum Komunikasi MUI Madura Ali Rahbini berisi acuan penyelenggaraan usaha penginapan yang sesuai dengan ajaran Islam, salah satunya penyediaan tempat shalat di semua tempat penginapan.
Hal itu bertujuan untuk meningkatkan pembangunan Madura tentang ke agamaan, dengan diterbitkannya buku tersebut nantinya tidak akan menuai protes dari masyarakat.
“Dengan adanya program pengadaan buku di seiaphotel akan sangat bermanfaat bagi pengunjung hotel di Seluruh Madura,” kata Ali Rahbini dikutip KBRN, Ahad (22/09/2013).
Dalam pembahasan tersebut akan dievaluasi secara umum isi buku tersebut dengan melibatkan perwakilan pengusaha hotel.
Untuk itu sebelum proses pencetakan, MUI dari empat kabupaten di Madura diminta sudah memiliki data kongkrit jumlah hotel dan lokasi penginapan di wilayah masing-masing.
Sementara itu Wakil Bupati Sampang Fadilah Budiono menuturkan pihaknya sangat merespon positif tentang program tersebut, untuk segera ditindak lanjuti. Fadilah mengharapkan dengan program tersebut dapat berjalan dengan lancar.