Home » » Rokok adalah Hak Asasi Manusia, Lantas Hak Hidup Orang Lain Bagaimana?

Rokok adalah Hak Asasi Manusia, Lantas Hak Hidup Orang Lain Bagaimana?

Perokok_Pasif
Merokok adalah hak asasi manusia, itulah sebaris kalimat pengklaiman oleh sebagian perokok disaat dilarang untuk merokok.

Andaikan rokok itu dampaknya hanya untuk diri sendiri tanpa memberi efek bagi orang lain maka pengklaiman diatas benar, tapi nyatanya tidak demikian.

Selain membahayakan kesehatan perokok aktif, perokok pasif pun terkena imbasnya, malah dampak yang diterima perokok pasif lebih besar ketimbang perokok aktif. 

PEROKOK PASIF BERESIKO 3X LIPAT 
Kita tahu bahwa asap rokok mengandung sekitar 4.000 jenis zat kimia beracun. Ketika seseorang mengisap sebatang rokok, asap rokok yang diembuskannya serta asap yang keluar dari ujung rokok yang terbakar akan menyebar ke sekelilingnya.

Menghirup asap rokok orang lain (alias menjadi perokok pasif) lebih berbahaya tiga kali lipat dibandingkan mengisap rokok sendiri (perokok aktif). Mengapa? Karena racun rokok terbesar dihasilkan oleh asap yang mengepul dari ujung rokok yang sedang tak dihisap. Asap tersebut merupakan hasil dari pembakaran tembakau yang tidak sempurna.

Konsentrasi zat berbahaya di dalam tubuh perokok pasif lebih besar, karena racun yang ia isap lewat hidungnya tidak terfilter, sedangkan racun rokok dalam tubuh perokok aktif terfilter melalui ujung rokok yang diisap. Sumber: dr.  Jesslyn Valentina Jonathan

Nah, setelah mengetahui bahwa perokok pasif lebih rugi hingga 3 x lipat ketimbang perokok aktif maka jelas bahwa merokok bukan hak asasi manusia. 

Ketua Indonesia Lawyer Association on Tobacco Control‎, Muhammad Joni, turut menanggapi pengklaiman diatas, "Lantas hak orang lain untuk hidup bagaimana‎? Secara konstitusional, hak untuk hidup adalah hak paling supreme, paling utama. Tidak bisa dihalangi, karena itu hak hidup orang lain lebih kuat dari hak asasi lainnya," tutur Joni pada acara Seminar dan Diskusi Media, FCTC vs RUU Pertembakauan, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jl Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (26/8/2014). 

Dilanjutkan Joni bahwa faktanya efek yang ditimbulkan oleh rokok dan asap rokok tidak hanya berpengaruh kepada si perokok, namun juga orang lain di sekitarnya. Bahaya asap rokok orang lain (arol) atau yang lebih dikenal dengan perokok pasif bahkan lebih berbahaya daripada perokok aktif.

Untuk itu menurutnya sangat salah jika dikatakan merokok adalah hak asasi manusia. Sebab, merokok dapat menyebabkan bahaya bagi orang lain, yang secara langsung melanggar hak hidup orang tersebut. 

"Merokok memang hak individu, dalam artian mau merokok atau tidak itu terserah masing-masing orang. Yang patut diingat adalah merokok melanggar hak hidup orang lain, yang secara langsung melanggar HAM dan konstitusi," tutupnya.

Jadi jelas bahwa merokok bukanlah hak asasi manusia tapi masuk kedalam hak individu. Karena pada prinsipnya, hak asasi tidak boleh melanggar hak asasi lainnya, yaitu hak untuk hidup. 

Sumber :
http://health.detik.com/read/2014/08/26/154541/2673109/763/soal-rokok-dan-hak-asasi-manusia-pakar-hak-hidup-orang-lain-bagaimana
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Rohis Facebook

+ Create Comment + 3 Responses so far.

28 Agustus 2014 pukul 18.55

biasanya para perokok aktif itu ngga mau tahu kalau orang lain yang tidak merokok itu kena dapaknya, mereka akan bicara "ini kan hak saya untuk merokok mengapa dilarang"

5 September 2014 pukul 14.44

parbiknya yang perlu dibasmi

24 November 2014 pukul 18.01

Kunjung balik gan :) faktaremaja2014.blogspot.com

Posting Komentar

Terima Kasih banyak atas saran dan kritiknya.

Sama seperti peraturan yang dibuat oleh para blogger pada umumnya.., cuma disini saya harapkan agar para pengunjung untuk lebih fokus pada artikel kami yang bertemakan Agama (Islam), khususnya untuk saudara-saudari kami yang Muslim dan Muslimah.

0. Yang OOT silahkan masuk ke menu Buku Tamu/Blogwalking!
1. Komentar yang berbau JUDI/TOGEL, Porno tidak akan di Moderasi!
2. Komentar yang berbau JUDI/TOGEL, Porno tidak akan di Moderasi!
3. Harus Sopan
4. Admin tidak meladeni Debat kusir
5. Bercanda gk boleh ada unsur pornonya dan unsur Bohongnya
6. Silahkan melampirkan link Mati, gk boleh link hidup