Cara Membedakan Bakso Babi dan Bakso Sapi!

Bakso Babi dan Bakso Sapi!

Menurut laporan bahwa sampel yang telah didapat bahwa di Jakarta Timur dan di Jakarta Selatan dari 46 tempat, 6 tempat positif menjual bakso mengandung babi, dan di Jakarta Utara dari 8 tempat, 2 positif menjual daging babi," ujar Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan DKI Jakarta, Ipih Ruyani (13/12/2012).

Pemicu dari beredarnya daging sapi di beberapa tempat di Jakarta adalah karena mahalnya daging sapi sehingga para pedagang terpaksa bermain curang dengan mengganti bahan pokok bakso sapi menjadi bakso Babi.

Berikut ini adalah Cara Membedakan Bakso Babi dan Bakso Sapi!

1. Aroma

Saking berminyaknya daging Babi sehingga jika dibuat bakso akan mengeluarkan aroma lemak yang tajam dan permukaan daging bakso terlihat lebih licin sekaligus berminya. Hal ini juga bisa diketahui jika baksonya sapi tetapi campuran minyak babi.

2. Warna

Dari warna bakso babi dan bakso sapi terlihat hampir sama dengan warna putih dengan merah kecoklatan. Tapi jika bakso babi dipotong akan terlihat warna dagingnya lebih pucat, warna agak merah muda dan  bukan merah kecokelatan seperti daging sapi.

3. Tekstur

Jika dibanding bakso babi dan bakso sapi, tekstur daging babi teksturnya lebih halus, lembut dan berminyak serta tidak kasat atau hampir kering seperti bakso sapi, urat tidak terlihat dalam adonan dan licin serta bersih.

4. Ukuran 

Umumnya bakso daging babi berukuran sedikit lebih besar dari bakso daging sapi. Karena teksturnya lembut cenderung dibuat lebih besar.

5. Harga

Umumnya harga bakso babi lebih murah karena daging babi sebagai bahan utamanya juga lebih murah harganya. Jika bakso daging sapi harganya lebih murah bisa jadi dipakai campuran tepung kanji yang lebih banyak atay campuran daging babi.

Sumber: http://food.detik.com