Belum lama ini para peneliti melakukan penelitian tentang dampak dari kegiatan memotret yang dilakukan secara kontinu/terus menerus, penelitian dilakukan dengan mengamati beberapa orang yang melakukan kunjungan ke museum, sebagian diantara mereka membawa kamera dan sebagiannya lagi tidak.
Hasil pengamatan
Pengunjung yang membawa kamera dan terlalu sering memotret, bisa mengalami gangguan daya Ingat atau pikun, jika ditanyakan kepada mereka apa saja yang dilihat selama di museum, mereka akan susah menjawabnya, akan susah mengingatnya.
Berbeda dengan pengunjung yang tidak membawa kamera dan tidak pula memotret, mereka dapat mengingatnya jauh lebih banyak ketimbang mereka yang memotret.
Penyebab
Orang yang suka memotret memiliki ketergantungan kepada hasil potret, jadi mereka tidak fokus pada suatu objek, fokusnya nanti saat hasil potret sudah jadi. Beda dengan mereka yang tidak memotret akan cenderung melihat dengan seksama secara detail apa yang ada di hadapannya, sehingga itu akan meningkatkan daya ingat.
Penelitian kedua
Tidak cukup sampai disitu, para peneliti pun melakukan penelitian kedua dengan maksud untuk memperkuat hipotesis pada kesimpulan dari hasil penelitian pertama.
Maka dimintalah para pengunjung museum untuk melakukan pemotretan objek dari jarak dekat, jadi hasil yang didapat nantinya adalah sebuah foto yang detail dari suatu objek.
Kesimpulan dari penelitian kedua, mereka para pengunjung yang membawa kamera justru dapat mengingat karena bantuan detail yang mereka dapatkan dari obyek.
Sumber:
http://www.aktual.co
+ Create Comment + 5 Responses so far.
wah ternyata berbahaya juga ya.. tapi apakah fotographer daya ingat nya terus berkurang ya :
wah, beneran nih?
tapi rasanya masih belum percaya...
Ishmah kurang ngerti yang bagian waktu pengunjung museum disuru mem-foto objek dari jarak dekat.. jadi mereka bisa mengingat ya, min? *maapminIshmahgangerti
@maryam ishmatullahasli kalimatnya gini,
Mereka yang membawa kamera diminta untuk memotret beberapa obyek di museum dengan detail. Artinya mereka akan memotret dari jarak dekat dan mendapatkan tiap detail obyek tersebut. Hasilnya, mereka justru dapat mengingat itu karena bantuan detail yang mereka dapatkan dari obyek.
smg bs dipahami *smile
wah ada resiko juga ternyata kebanyakan motret, kalau motretnya pakai handphone bedakan mas
Posting Komentar
Terima Kasih banyak atas saran dan kritiknya.
Sama seperti peraturan yang dibuat oleh para blogger pada umumnya.., cuma disini saya harapkan agar para pengunjung untuk lebih fokus pada artikel kami yang bertemakan Agama (Islam), khususnya untuk saudara-saudari kami yang Muslim dan Muslimah.
0. Yang OOT silahkan masuk ke menu Buku Tamu/Blogwalking!
1. Komentar yang berbau JUDI/TOGEL, Porno tidak akan di Moderasi!
2. Komentar yang berbau JUDI/TOGEL, Porno tidak akan di Moderasi!
3. Harus Sopan
4. Admin tidak meladeni Debat kusir
5. Bercanda gk boleh ada unsur pornonya dan unsur Bohongnya
6. Silahkan melampirkan link Mati, gk boleh link hidup