Dzhokhar Tsarnaev |
Siapa sangka kalau yang menjadi tersangka utama dalam pembom Boston adalah penerima beasiswa pendidikan dari Kota Cambrigde, Massachusetts.
Dzhokhar pernah tinggal di Turki sebelum pergi ke Amerika Serikat
setahun lalu. Nama Dzhokhar terdaftar dalam penerima beasiswa Cambridge
pada 2011. Dzhokhar saat ini masih diburu oleh polisi di Watertown,
Massachusett, Amerika Serikat.
Foto
Dzhokhar ditemukan di laman jejaring sosial Rusia miliknya, Vkontakte,
atas namanya dan disebutkan tinggal di Boston, sekolah di Cambridge
Ringe & Latin School.
Laman itu juga menyebutkan sekolah di Makhachkala, Ibukota Republik Dagestan, sebagai tempatnya mengenyam pendidikan pada 1999-2001. Ia juga dikatakan sempat bergabung dengan tim gulat.
Tersangka bom panci Boston yang mengenakan topi hitam, disebut FBI Tersangka 1, Tamerlan Tsarnaev (26), ternyata adalah seorang petinju. Dia ingin ikut kompetisi di New England, Amerika Serikat.
Dilansir dari ibtimes.co.uk, Jumat (19/4/2013), sekelumit keterangan soal Tamerlan terungkap dalam sebuah blog. Dari keterangan di blog, terungkap Tamerlan ingin ikut kompetisi tinju kelas berat di National Golden Gloves di Salt Lake City, Utah, New England.
Sebuah keterangan di blog itu mengungkap Tamerlan berharap bisa menang. Dia ingin menang karena berharap dipilih menjadi anggota tim olimpiade Amerika Serikat dan dinaturalisasi.
Dalam pernyataannya di blog itu, diketahui bahwa Tamerlan tidak minum alkohol dan merokok. Dia juga tidak memiliki seorang teman pun di Amerika. Padahal, berdasarkan keterangan di blog, dia telah tinggal di Amerika sejak usia 5 tahun.
Saya tidak punya satupun teman orang Amerika. Saya tidak mengerti mereka," ujar Tamerlan.
Tamerlan juga mengaku memiliki seorang kekasih. Kekasihnya keturunan campuran dari Portugal dan Italia. "Dia sangat cantik," kata Tamerlan di blog itu.
Tamerlan juga dilaporkan mengupload beberapa video pengkhotbah Australia asal Lebanon bernama Feiz Mohammad di profil YouTube-nya. Sebagai pengkhotbah, Feiz Mohammad adalah cukup kontroversial. Mantan petinju ini pernah menjadi headline pemberitaan pada tahun 2005 karena menyalahkan perempuan yang menjadi korban pemerkosaan.
Laporan media NBC menyebutkan, keduanya imigrasi ke Amerika setahun lalu. Salah satu dari mereka dikatakan terdaftar memiliki SIM Negara Bagian Massachusetts.
Laman itu juga menyebutkan sekolah di Makhachkala, Ibukota Republik Dagestan, sebagai tempatnya mengenyam pendidikan pada 1999-2001. Ia juga dikatakan sempat bergabung dengan tim gulat.
Pemuda berusia 19 tahun ini bernama Dzhokhar Tsarnaev. Dilihat dari jejaring sosialnya, Dzhokhar kemungkinan dibaca 'Johar'.
Dzhokhar pernah tinggal di Turki sebelum pergi ke Amerika Serikat setahun lalu. Nama Dzhokhar terdaftar dalam penerima beasiswa Cambridge pada 2011. Dzhokhar saat ini masih diburu oleh polisi di Watertown, Massachusett, Amerika Serikat.
Dzhokhar pernah tinggal di Turki sebelum pergi ke Amerika Serikat setahun lalu. Nama Dzhokhar terdaftar dalam penerima beasiswa Cambridge pada 2011. Dzhokhar saat ini masih diburu oleh polisi di Watertown, Massachusett, Amerika Serikat.
Tamerlan Tsarnaev |
Dilansir dari ibtimes.co.uk, Jumat (19/4/2013), sekelumit keterangan soal Tamerlan terungkap dalam sebuah blog. Dari keterangan di blog, terungkap Tamerlan ingin ikut kompetisi tinju kelas berat di National Golden Gloves di Salt Lake City, Utah, New England.
Sebuah keterangan di blog itu mengungkap Tamerlan berharap bisa menang. Dia ingin menang karena berharap dipilih menjadi anggota tim olimpiade Amerika Serikat dan dinaturalisasi.
Dalam pernyataannya di blog itu, diketahui bahwa Tamerlan tidak minum alkohol dan merokok. Dia juga tidak memiliki seorang teman pun di Amerika. Padahal, berdasarkan keterangan di blog, dia telah tinggal di Amerika sejak usia 5 tahun.
Saya tidak punya satupun teman orang Amerika. Saya tidak mengerti mereka," ujar Tamerlan.
Tamerlan juga mengaku memiliki seorang kekasih. Kekasihnya keturunan campuran dari Portugal dan Italia. "Dia sangat cantik," kata Tamerlan di blog itu.
Tamerlan juga dilaporkan mengupload beberapa video pengkhotbah Australia asal Lebanon bernama Feiz Mohammad di profil YouTube-nya. Sebagai pengkhotbah, Feiz Mohammad adalah cukup kontroversial. Mantan petinju ini pernah menjadi headline pemberitaan pada tahun 2005 karena menyalahkan perempuan yang menjadi korban pemerkosaan.
Laporan media NBC menyebutkan, keduanya imigrasi ke Amerika setahun lalu. Salah satu dari mereka dikatakan terdaftar memiliki SIM Negara Bagian Massachusetts.
Sumber:
+ Create Comment + 9 Responses so far.
tega nian ya membunuh orang tak berdosa
wah,org yg dapet beasiswa tapi malah melakukan pemboman,,, yg salah siapakah dengan kondisi demikian
ADA APA YA DENGAN MEREKA INTLEK,BERPRESTASI,TERUS APA YANG MEREKA CARI DENGAN MELEDAKKAN ORANG-OYRANG TAK BERDOSA...SENSASI SEPERTI AKTOR=AKTIR SBELUMNYA...YAHHH..WALLAHU A'LAM
hadir dan salam damai sahabat..gue jangan di bom ya hehehe
Aduh, daripada ngebom orang yg salah mending ngebom israel. Hahaha
Maaf baru kunjung. :v
pertamax buat setiap postingannya bro..:)
kunjungan sob, lama g maen ksini krna lagi sibuk ddunia nyata, hehe. sambil nyimak beritanya
koment back y dpostq :)
Owh..itu to,,baru tahu saya mbak. hehehe terimakasih sudah berbagi
#Happy Blogging !! Salam Sukses.
@Al Kurniawanheheh..., dikiranya sy ini mbak.., oke lah klo begitu mbah... *smile
Posting Komentar
Terima Kasih banyak atas saran dan kritiknya.
Sama seperti peraturan yang dibuat oleh para blogger pada umumnya.., cuma disini saya harapkan agar para pengunjung untuk lebih fokus pada artikel kami yang bertemakan Agama (Islam), khususnya untuk saudara-saudari kami yang Muslim dan Muslimah.
0. Yang OOT silahkan masuk ke menu Buku Tamu/Blogwalking!
1. Komentar yang berbau JUDI/TOGEL, Porno tidak akan di Moderasi!
2. Komentar yang berbau JUDI/TOGEL, Porno tidak akan di Moderasi!
3. Harus Sopan
4. Admin tidak meladeni Debat kusir
5. Bercanda gk boleh ada unsur pornonya dan unsur Bohongnya
6. Silahkan melampirkan link Mati, gk boleh link hidup