Ada-ada saja perilaku orang yang sedang jatuh cinta, mulai dari sering senyum-senyum sendiri hingga tak nafsu makan. Tapi jika seseorang tak bisa berkata apa-apa saat didekat orang yang dicinta, mungkin hormon ini penyebabnya.
Diketahui ada banyak zat kimia yang berpengaruh di dalam tubuh ketika seseorang jatuh cinta. Para ahli mengungkapkan hormon seperti phenylethylamine or PEA, norepinephrine, dopamin, oksitosin, testosteron dan endorfin turut mempengaruhi apa yang dirasakan oleh seseorang.
Namun jika seseorang merasa detak jantungnya meningkat serta bingung harus berkata apa saat bersama dengan orang yang disuka, bisa jadi hal ini karena pengaruh dari hormon norepinephrine, seperti dikutip dari Health, Rabu (16/1/2013).
Helen Fisher, PhD, seorang biological anthropologist menuturkan hormon stres ini bertanggung jawab terhadap perasaan canggung, telapak tangan berkeringat, sulit mencari kata-kata, mulut kering dan sensasi butterflies-in-your-stomach.
Selain itu perubahan hormonal akan membuat suasana hatinya bergejolak tidak karuan yang kadang turut mempengaruhi kondisi fisik. Para ilmuwan mengungkapkan pusat kesenangan di otak akan menyala ketika seseorang jatuh cinta yang membuatnya seperti mabuk kepayang dan selalu gembira.
Meski orang yang sedang jatuh cinta kadang tidak nafsu makan, tapi ia tidak kekurangan energi karena tubuhnya berada dalam taraf energi yang tinggi akibat pelepasan dopamin dan zat kimia lain. Terkadang tingkat energi yang tinggi ini juga membuat seseorang jadi sulit tidur dan bahkan selalu memikirkan orang yang dicintainya.
Sedangkan hormon yang berperan meningkatkan gairah seksual saat sedang jatuh cinta seperti ingin menggandeng tangan lawan jenis adalah testosteron serta estrogen. Baik pada laki-laki maupun perempuan, hormon ini sama-sama berperan dalam hubungan seksual dan emosional.
Diketahui ada banyak zat kimia yang berpengaruh di dalam tubuh ketika seseorang jatuh cinta. Para ahli mengungkapkan hormon seperti phenylethylamine or PEA, norepinephrine, dopamin, oksitosin, testosteron dan endorfin turut mempengaruhi apa yang dirasakan oleh seseorang.
Namun jika seseorang merasa detak jantungnya meningkat serta bingung harus berkata apa saat bersama dengan orang yang disuka, bisa jadi hal ini karena pengaruh dari hormon norepinephrine, seperti dikutip dari Health, Rabu (16/1/2013).
Helen Fisher, PhD, seorang biological anthropologist menuturkan hormon stres ini bertanggung jawab terhadap perasaan canggung, telapak tangan berkeringat, sulit mencari kata-kata, mulut kering dan sensasi butterflies-in-your-stomach.
Selain itu perubahan hormonal akan membuat suasana hatinya bergejolak tidak karuan yang kadang turut mempengaruhi kondisi fisik. Para ilmuwan mengungkapkan pusat kesenangan di otak akan menyala ketika seseorang jatuh cinta yang membuatnya seperti mabuk kepayang dan selalu gembira.
Meski orang yang sedang jatuh cinta kadang tidak nafsu makan, tapi ia tidak kekurangan energi karena tubuhnya berada dalam taraf energi yang tinggi akibat pelepasan dopamin dan zat kimia lain. Terkadang tingkat energi yang tinggi ini juga membuat seseorang jadi sulit tidur dan bahkan selalu memikirkan orang yang dicintainya.
Sedangkan hormon yang berperan meningkatkan gairah seksual saat sedang jatuh cinta seperti ingin menggandeng tangan lawan jenis adalah testosteron serta estrogen. Baik pada laki-laki maupun perempuan, hormon ini sama-sama berperan dalam hubungan seksual dan emosional.
Sumber:
http://health.detik.com
+ Create Comment + 13 Responses so far.
klo lagi jatuh cinta ada juga yang bawaan nya pengen bercermin mulu he he...
mlm mas oh jdi begitu'y ceritanya hehehehe... trmksih mas dah berbagi hati hahahah
Itu sih tergantung mukanya sobat . Hahahaha
hehehe jujur saja,ketika ta'arufan sama seorang wanita yang sekarang menjadi istri aku,kayak itu juga cuman dengan sedikit refleks beres deh dan sekarang sudah hidup berbahagia aman sentosa hehehe
jangan kan berkata2 mas, diajak ngobrol aja jantung udah berdetak nggak karuan ... hahaha
mampir lagi di sini,sambil melepas lelah!
lama gk kesisni.. :D kunjungan nih.. :D
situsku udah selesai meintenance, sekarang udah bisa BW lagi.. :D
Nice gan
"Sedangkan hormon yang berperan meningkatkan gairah seksual saat sedang jatuh cinta seperti ingin menggandeng tangan lawan jenis adalah testosteron serta estrogen"
Ternyata ini yang membuat hati saya dad dig dug saat itu ketika ingin memegang tanganya.Luar biasa juga yah hormon ini.:)
wah,,, hormon ternyata yang berpengaruh pada tingkah laku kita saat jatuh cinta ya !!! kok bisa ya ? zat kimia bisa mempengaruhi tingkah laku manusia saat kondisi tertentu ..!!! luar biasa !! :)
hayoooo, jangan-jangan ada pesan terselubung dlm post ini? wkwkwk...
#asalnebak :P
eia nanya donk, kalo suami istri yg udah hidup bersama puluhan tahun, kira2 bisa ngerasain lagi, rasa2 yg terjadi spt ketika masih mjd pasangan baru gak ea?
Apakah ada terapi hormonnya? Kalo ada, bisa jd temuan mutakhir deh. Obat mujarab bagi mereka-mereka yg pengen cerai. e__e"
@enhas noteniatanx posting kayak gini hny sekedar ingin santai aja..., gk ada pesan2 trselubung *smile.
pertanyaan yg cocok ditanyakan ke org2 psikologi,org2 seksologi atw yg sdh bekeluarga..,
tntng permasalahan cerai nti coba2 sy postingkan, makasih...
lagi jatuh cinta nih sob?
Posting Komentar
Terima Kasih banyak atas saran dan kritiknya.
Sama seperti peraturan yang dibuat oleh para blogger pada umumnya.., cuma disini saya harapkan agar para pengunjung untuk lebih fokus pada artikel kami yang bertemakan Agama (Islam), khususnya untuk saudara-saudari kami yang Muslim dan Muslimah.
0. Yang OOT silahkan masuk ke menu Buku Tamu/Blogwalking!
1. Komentar yang berbau JUDI/TOGEL, Porno tidak akan di Moderasi!
2. Komentar yang berbau JUDI/TOGEL, Porno tidak akan di Moderasi!
3. Harus Sopan
4. Admin tidak meladeni Debat kusir
5. Bercanda gk boleh ada unsur pornonya dan unsur Bohongnya
6. Silahkan melampirkan link Mati, gk boleh link hidup